Orang Kristen Boleh masuk Masjid..



Sholat dan foto bareng Imam Masjid Suleyman

by: Vikra Alizanovic

Istanbul Turki, 10-12 April 2007

Naik pesawat Corendon, berisik sama anak ABG Belanda rombongan mau liburan ke Istanbul, brkt jam 5.30 pagi dari rumah, mendarat di Sabiha Gokchen Airport yang ada di sisi Asia, karena Turki punya 2 wilayah di Asia dan Eropa yang dibelah oleh selat Bosporus yang indah.

Ayah pernah foto di Bosporus ini waktu kunjungan mendampingi menteri ekonomi Marie Pangestu keliling ke Istanbul, Angkara, Iran dan Mesir. Sabiha diambil dari nama anak Kemal Ataturk presiden Turki yang sangat maju berfikirnya untuk memisahkan agama dan Negara. Nama Sabiha juga diambil untuk menghargai emansipasi wanita.

Keliling Turki menuju hotel Sunshines, banyak sisa-sisa peninggalan Romawi dan Yunani, karena sejarah Istanbul dulu pernah menjadi wilayah Yunani dengan nama Bizantium dan dibawah Romawi dengan nama Constantin ople karena ditakhlukkan oleh raja Constantin I.

Sholat di Masjid Sulaiman

Setelah istirahat, sorenya masuk ke masjid Sulaiman yang indah sekali, dibangun pada th 1550-1557 oleh arsitek terkenal Sinan. Disitu ada makam Sulaiman The Magnificent. Makamnya sendiri ditaruh di satu bangunan. Karena udah tutup, kita nggak boleh masuk. Disamping makam sulaiman, ada makam Sultana Hurrem Roxelane. Sehabis itu kita masuk ke masjidnya untuk sholat. . Luasnya 69x63 ms. Kubah utamanya sendiri luasnya 53 ms. Dan tingginya 27,25 ms. Disana ada 32 jendela.

Dimasjid ini kami sholat jama’ah magrib. Interiornya indah sekali, dengan kubah yang megah, lampu-lampu . Orang Turki yang sholat datang terlambat (makmum masbuk), disiplin ngambil posisi paling ujung kiri.

Orang Kristen turis2 juga boleh masuk. Syaratnya harus wudhu dulu dan auratnya harus tertutup semua dahulu bagi wanita maupun pria. Disana Vikra sempat foto sama imam Odas, imam besar di masjid itu.

Pulangnya kita mau ke Grand Market tapi ga tahu jalannya. Akhirnya diantarin sama imam2 dari masjid Sulaiman itu dengan mobil mereka. Salah satu dari mereka ngomong pakai bahasa Arab sama ibu, nanya nama kita, dan mereka saranin ibu pakai kerudung, karena itu sunnah rosul.

Mereka sangat ramah dan kami bilang tasyakker atau terimakasih dalam bahasa Turki.

(vikra_gelap@yahoo.com)

Note: (Tulisan huruf miring, tambahan dari ibu)

Tidak ada komentar: